
Kompas/Rony Ariyanto Nugroho
Peristiwa gerhana matahari cincin (GMC) terlihat jelas di
wilayah Bandar Lampung, Lampung, pada letak 05.21 derajat lintang
selatan dan 105.14 derajat bujur timur, pukul 16.41, Senin (26/1).
Peristiwa ini memiliki siklus 54 tahun sekali pada posisi letak yang
sama.
Gerhana matahari pertama di tahun 2012 akan terjadi pada Senin
(21/5/2012) pagi waktu Indonesia. Sayang hanya sebagian wilayah
Indonesia saja yang bisa mengamatinya.
Fenomena gerhana matahari
kali ini termasuk jenis gerhana matahari cincin. Karena posisinya saat
ini, saat Bulan menutupi Matahari, tidak semua bagian tertutup sehingga
masih ada bagian Matahari yang terlihat di sekelilingnya.
Namun,
penampakan gerhana tergantung tempat pengamatannya. Beberapa wilayah
akan bisa melihat gerhana matahari cincin, sementara wilayah lain hanya
melihat gerhana matahari sebagian.
Berdasarkan informasi di situs
NASA, wilayah yang bisa menyaksikan gerhana matahari cincin adalah Asia
Timur, wilayah Samudra Pasifik bagian utara, dan bagian barat Amerika
Serikat.
Saat gerhana matahari cincin terjadi, bagian tengah
Matahari akan gelap, sementara bagian tepinya akan menyala. Cincin akan
terlihat cukup tebal sebab piringan Bulan hanya akan menutupi 94 persen
piringan Matahari.
Gerhana matahari cincin akan terjadi dalam
durasi 5 menit 46 detik. Dari total luas wilayah Bumi, hanya 0,74 persen
saja yang akan bisa menyaksikan gerhana matahari cincin ini.
Sementara
itu, wilayah Indonesia hanya akan mengalami gerhana matahari sebagian.
Itu pun tak semua, hanya beberapa wilayah di bagian utara Indonesia.
"Gerhana
matahari sebagian hanya teramati di Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan
Papua saat matahari terbit Senin pagi, 21 Mei 2012," kata Thomas
Djamaluddin dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional dalam
tulisan di jejaring sosialnya.
"Di Kalimantan gerhana sedang
berlangsung saat matahari terbit. Di Papua, seluruh proses gerhana
teramati sesaat setelah matahari terbit," ujar Thomas.
Bagi masyarakat yang tinggal di kawasan timur Indonesia, gerhana bisa disaksikan sejak pukul 6.30 WIT.
Masyarakat
yang akan menyaksikan gerhana matahari perlu berhati-hati. Tidak
diperbolehkan mengamati secara langsung atau kalau akan melihat langsung
harus dilengkapi dengan filter cahaya.
SOURCE : http://sains.kompas.com
No comments:
Post a Comment