
Ilmuwan menemukan tulang manusia di dalam sebuah sarkofagus di bawah
lantai gereja di Bulgaria, dua tahun lalu. Tulang yang ditemukan berupa
tulang tangan beserta tulang gigi, bagian tulang tengkorak, dan tiga
tulang hewan.
Pada sarkofagus tempat tulang tersebut ditemukan
tertulis "Sveti Ivan", yang berarti Yohanes Pembaptis. Ilmuwan menduga
bahwa tulang yang ditemukan adalah milik Yohanes Pembaptis, sosok yang
membaptis Yesus di Sungai Yordan.
Beberapa analisis tulang
mendukung klaim tersebut. Salah satunya, tulang diketahui berasal dari
abad pertama Masehi, masa Yohanes Pembaptis hidup sebelum akhirnya
dipenggal oleh Raja Herodes.
Ilmuwan dari University of Copenhagen
melakukan analisis DNA dari sampel tulang yang ditemukan. Hasilnya
mengungkapkan bahwa tulang berasal dari satu individu, kemungkinan pria,
serta berasal dari Timur Tengah, tempat Yohanes Pembaptis hidup.
Apakah
bisa dipastikan bahwa tulang yang ditemukan adalah milik Yohanes
Pembaptis? Tentu saja hal itu masih bisa diperdebatkan. Banyak situs di
dunia yang diyakini menyimpan tulang milik Yohanes Pembaptis, salah
satunya di Masjid Besar Damascus.
"Hasil analisis dari tulang
metakarpal (jari tangan) konsisten menunjukkan seseorang yang hidup pada
abad 1 Masehi. Apakah ini Yohanes Pembaptis, itu sebuah pertanyaan yang
kita belum bisa jawab secara pasti, dan mungkin takkan pernah bisa,"
kata Tom Higham, pimpinan studi dari Ozford University, seperti dikutip AFP, Kamis (14/6/2012) lalu.
Tulang
itu ditemukan di sebuah kotak dalam sarkofagus. Menurut peneliti,
gereja di Bulgaria menerima bagian dari tulang Yohanes Pembaptis
tersebut pada awal abad ke-6.
SOURCE : http://sains.kompas.com
No comments:
Post a Comment